PENGARUH PIJAT OKSITOSIN PADA IBU TERHADAP KENAIKAN BERAT BADAN BAYI DI PMB NOVI SUGIHARTI KABUPATEN BOGOR TAHUN 2024

SAPUTRI, TIARA EKA (2024) PENGARUH PIJAT OKSITOSIN PADA IBU TERHADAP KENAIKAN BERAT BADAN BAYI DI PMB NOVI SUGIHARTI KABUPATEN BOGOR TAHUN 2024. Bachelor thesis, Universitas Nasional.

[img] Text
COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (292kB)
[img] Text
BAB II .pdf

Download (418kB)
[img] Text
BAB III .pdf

Download (290kB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (323kB)
[img] Text
BAB V .pdf

Download (176kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

Ketidaklancaran keluarnya ASI merupakan masalah yang dialami oleh ibu menyusui.ibu sering mengeluhkan puting lecet dan bayinya sering menangis sehingga tidak memberikan ASI. Penyebab ketidak lancaran pengeluaran ASI salah satunya penurunan produksi ASI pada hari pertama setelahmelahirkan disebabkan kurangnya rangsangan hormone oksitosin dan proklatin yang sangat berperan dalam kelancaran produksi ASI, untuk mengeluarkan ASI dibutuhkan upaya Nonfarmakologis berupa pijat oksitosin. Tujuan : untuk menganalisis pengaruh pijat oksitosin terhadap kelancaran ASI dan pengaruh kenaikan berat badan bayi. Metodologi :peneliti ini menggunakan quasi experiment dengan pendekatan two grop pretest and posttes design. Desain quasi experiment.populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu postpartum di wilayah kerja PMB Novi Sugiharti kabupaten bogor yaitu berjumlah 30 orang ibu postpartum tahun 2024.teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini hanya ibu postpartum yang mengalami kesulitan memberikan ASI total sampel 15 orang, dengan dilakukan pijat oksitosin selama 3 kali dalam seminggu selama 4 minggu Uji statistic paired sampel T- test. Hasil Penelitian : Berdasarkan hasil penelitian ini diketahui bahwa terdapat perbedaan pada kelompok kontrol sebelum dipijat berat badan bayi 3.187 gram dan sesudah dipijat 3.273 gram dengan nilai P value 0,220, dan pada kelompok eksperimen sebelum dilakukan pijat 2.926 gram dan sesudah di pijat sebesar 4.040 gram dengan nilai P value 0,01. Kesimpulan :.dapat diambil kesimpulan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara yang tidak diberikan pijat oksitosin 2.926 gram dengan yang sudah diberikan pijat oksitosin sebesar 4.040 gram terhadap kenaikan berat badan bayi di PMB Novi Sugiharti Kabupaten Bogor tahun 2024 dengan nilai P value 0,01< 0,5. Saran : diharapkan peneliti ini menjadi bahan informasi bagi tenaga Kesehatan khususnya bidan untuk melakukan promosi Kesehatan kepada masyarakat terutama pada ibu nifas yang mengalami kesulitan memberikan ASI dengan memberikan pijat oksitosin terhadap ibu dalam peningkatan kelancaran pemberian asi dan kenaikan berat badan bayi

Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Skripsi > Fakultas Ilmu Kesehatan > Program Studi Bidan Pendidik
Depositing User: Miss Yulia Zahra Yamini
Date Deposited: 19 Sep 2024 06:37
Last Modified: 19 Sep 2024 06:37
URI: http://repository.unas.ac.id/id/eprint/11947

Actions (login required)

View Item View Item