UJI AKTIVITAS ANTIOSTEOPOROSIS EKSTRAK METANOL BIJI PANDAN LAUT (Pandanus tectorius) BERDASARKAN PENURUNAN JUMLAH OSTEOKLAS PADA GROWTH PLATE TULANG TIKUS YANG DIOVARIEKTOMI ANTIOSTEOPOROSIS ACTIVITY TEST OF METHANOL EXTRACT OF PANDAN LAUT SEEDS (Pandanus tectorius) BASED ON OSTEOCLASSES REDUCTION IN BONE GROWTH PLATE OF OVARIECTOMIZED RATE

Utomo, Leonardo Bagus (2023) UJI AKTIVITAS ANTIOSTEOPOROSIS EKSTRAK METANOL BIJI PANDAN LAUT (Pandanus tectorius) BERDASARKAN PENURUNAN JUMLAH OSTEOKLAS PADA GROWTH PLATE TULANG TIKUS YANG DIOVARIEKTOMI ANTIOSTEOPOROSIS ACTIVITY TEST OF METHANOL EXTRACT OF PANDAN LAUT SEEDS (Pandanus tectorius) BASED ON OSTEOCLASSES REDUCTION IN BONE GROWTH PLATE OF OVARIECTOMIZED RATE. Bachelor thesis, Universitas Nasional.

[img] Text
COVER.pdf

Download (707kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (248kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (427kB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (565kB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (236kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (2MB)

Abstract

Osteoporosis adalah keadaan berkurangnya massa tulang pada kondisi mengkhawatirkan, maka tulang dapat kehilangan kelenturan dan kekuatan. Sel- sel yang berperan dalam terjadinya pengikisan tulang yaitu osteoklas, sel tersebut dapat membuat proses kerusakan tulang lebih cepat dari pada pembentukan tulang oleh osteoblas. Kandungan fitoesterogen dalam ekstrak biji pandan laut (P. tectorius) diduga dapat mencegah kehilangan massa tulang akibat kurangnya esterogen. Penelitian ini bertujuan mengetahui apakah ekstrak metanol biji pandan laut mempunyai efek antiosteoporosis terhadap tikus putih betina (Rattus norvegicus) galur Sprague-Dawley yang diovariektomi berdasarkan berat badan tikus, berat uterus dan jumlah sel osteoklas pada growth plate tulang tikus yang diovariektomi. Penelitian ini terbagi menjadi 6 kelompok terdiri dari 6 ekor tikus putih betina. Kelompok sham yang diberikan CMC (Carboxyl Methyl Cellulose) 0,5% pada tikus yang dibedah namun tidak diovariektomi. Kelompok kontrol negatif yang diberikan CMC 0,5% pada tikus yang diovariektomi. Kelompok kontrol positif yang diberikan natrium alendronate 0,18 mg/kg tikus yang diovariektomi. Kelompok perlakuan 1, 2, dan 3 merupakan kelompok yang diberikan ekstrak biji pandan laut dengan dosis 300, 600 dan 900 mg/kg BB tikus dalam larutan CMC 0,5% pada tikus yang diovariektomi. Pemberian perlakuan dimulai pada hari ke-21 pascaovariektomi dan diberikan perlakuan selama 28 hari. Pasca pemberian perlakuan, semua tikus kemudian diukur berat badan, berat uterus, dan jumlah osteoklas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak biji pandan laut memiliki efek antiosteoporosis berdasarkan penurunan jumlah esteoklas pada growth plate tulang tikus yang diovariektomi dan kadar dosis berpengaruh terhadap antiosteoporosis pada dosis PL900 mg/KgBB.

Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: J Political Science > JC Political theory
Q Science > Q Science (General)
Divisions: Skripsi > Fakultas Biologi > Program Studi Biologi
Depositing User: Miss Rahma Rahmawati
Date Deposited: 22 May 2024 03:52
Last Modified: 22 May 2024 03:52
URI: http://repository.unas.ac.id/id/eprint/11015

Actions (login required)

View Item View Item