Ma’rifat, Royan (2024) Implementasi Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2020 tentang Rencana Aksi Nasional P4GN Oleh BNN Provinsi DKI Jakarta di Kecamatan Johar Baru Jakarta Pusat. Bachelor thesis, Universitas Nasional.
Text
Cover .pdf Download (465kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (478kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (576kB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (398kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Download (2MB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (337kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
Abstract
Penyalahgunaan narkoba di Indonesia beberapa tahun terakhir ini menjadi masalah serius dan telah mencapai keadaan yang memprihatinkan. Melihat perkembangan penyalahgunaan narkoba yang terus meningkat tersebut, maka pemerintah melakukan intervensi dengan mengeluarkan Instruksi Presiden Nomor 20 Tahun 2020 Tentang Pelaksanaan Kebijakan dan Strategi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Berdasarkan data dari situs resmi web BNN RI, ada 10 provinsi yang termasuk ke dalam zona merah pengedaran gelap narkoba, salah satu provinsi di Indonesia yang peredaran serta penyalahgunaan narkoba termasuk ke dalam zona merah adalah Provinsi DKI Jakarta. Di DKI Jakarta sendiri ada beberapa wilayah dengan tingkat kerawanan yang sangat tinggi salah satu wilayah tersebut adalah di kecamatan Johar Baru Jakarta Pusat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana pelaksanaan Program Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di Kecamatan Johar Baru Jakarta Pusat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, serta dokumentasi. Teknik Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis data kualitatif yaitu dengan cara melakukan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, lalu yang terakhir melakukan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian ini adalah bahwa pelaksanaan Inpres Nomor 2 tahun 2020 tentang RAN P4GN di Kecamatan Johar Baru tidak berjalan dengan sempurna hal ini ditunjukkan dari berbagai poin rencana aksi yang tercantum dalam Inpres tersebut tidak dilaksanakan diantaranya seperti pembentukan regulasi, tidak adanya program kegiatan untuk mantan narapidana dan pemakai, dan adanya keterbatasan anggaran untuk program tes urine. Saran yang dapat peneliti berikan adalah perlunya penambahan personil yang khusus bergerak di bidang P4GN kepada pihak kecamatan maupun BNN, BNN harus lebih dekat terhadap masyarakat jika kecamatan Johar Baru melakukan sosialisasi, perlu adanya dukungan pemerintah dan departemen sosial mengenai perlunya penambahan anggaran untuk program P4GN dan menghidupkan kembali program pelatihan kerja kepada mantan narapidana narkoba atau pemakai narkoba.
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools |
Divisions: | Skripsi > Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Administrasi Negara |
Depositing User: | - Abdurrahman - |
Date Deposited: | 26 Mar 2024 04:39 |
Last Modified: | 26 Mar 2024 04:39 |
URI: | http://repository.unas.ac.id/id/eprint/10510 |
Actions (login required)
View Item |