FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI PUSKESMAS ‘T’ KABUPATEN BOGOR TAHUN 2023

Wanti, Asri Retno (2023) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI PUSKESMAS ‘T’ KABUPATEN BOGOR TAHUN 2023. Diploma thesis, Universitas Nasional.

[img] Text
COVER.pdf

Download (503kB)
[img] Text
1. BAB 1.pdf

Download (191kB)
[img] Text
2. BAB 2.pdf

Download (412kB)
[img] Text
3. BAB 3.pdf

Download (332kB)
[img] Text
4. BAB 4.pdf

Download (398kB)
[img] Text
5. BAB 5.pdf

Download (99kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

Latar Belakang: Puskesmas T Kabupaten Bogor masih terdapat masalah stunting dimana pada tahun 2023 terdapat 5% kasus stunting. Beberapa faktor berhubungan dengan kejadian stunting pada balita diantaranya riwayat pemberian ASI eksklusif, riwayat imunisasi dasar pengetahuan, pendidikan, pekerjaan dan pendapatan. Tujuan: Mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian stunting pada balita di Puskesmas ‘T’ Kabupaten Bogor Tahun 2023. Metodologi: Penelitian analitik kuantitatif dengan rancangan case control. Sampel ibu mempunyai balita usia 2-5 tahun berjumlah 114 responden dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner telah teruji validitas dan reliabilitas. Data primer dianalisis menggunakan uji square. Hasil Penelitian: Hasil penelitian univariat sebagian besar balita dengan riwayat ASI eksklusif 61,4%, riwayat imunisasi dasar lengkap 64,9%, pengetahuan ibu baik 61,4%, pendidikan mayoritas ibu tingkat SMA 43%, ibu bekerja 60,5%, dan pendapatan rendah 51,8%. Hasil penelitian bivariat menunjukan ada hubungan yang signifikan antara riwayat ASI eksklusif (p = 0,000), riwayat imunisasi (p =0,001), pengetahuan (p = 0,000), pendidikan (p = 0,002), pekerjaan (p = 0,001) dan pendapatan (p = 0,000) dengan kejadian stunting pada balita. Simpulan dan Saran: pendapatan berisiko terhadap kejadian stunting pada balita dengan nilai OR 7,592. Diharapkan ibu balita meskipun memiliki pendapatan yang rendah dapat memberikan asupan gizi yang adekuat meskipun dengan harga yang murah seperti sayur-sayuran, tahu, tempe atau telur serta pisang sebagai pelengkap agar dapat mengurangi risiko terjadinya stunting.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
R Medicine > RJ Pediatrics
Divisions: Skripsi > Fakultas Ilmu Kesehatan > Program Studi Bidan Pendidik
Depositing User: Miss Rahma Rahmawati
Date Deposited: 17 Nov 2023 03:12
Last Modified: 17 Nov 2023 03:12
URI: http://repository.unas.ac.id/id/eprint/9001

Actions (login required)

View Item View Item