FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 24 – 59 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PARUNG BOGOR

Saragih, Angel Rohel Sentina (2023) FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 24 – 59 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PARUNG BOGOR. Diploma thesis, Universitas Nasional.

[img] Text
COVER.pdf

Download (949kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (220kB)
[img] Text
BAB 2.pdf

Download (180kB)
[img] Text
BAB 3.pdf

Download (235kB)
[img] Text
BAB 4.pdf

Download (327kB)
[img] Text
BAB 5.pdf

Download (132kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (733kB)
[img] Text
Turnitin 23_.pdf

Download (7MB)

Abstract

Latar Belakang : Stunting merupakan permasalahan gizi umum yang mempengaruhi orang di seluruh dunia. Menurut Laporan dari Global Nutritional tahun 2018, ada sekitar 150,8 juta (22,2%) anak kecil di seluruh dunia yang mengalami stunting yang menjadi hambatan bagi pembangunan manusia global. Terletak di Asia Tenggara, Indonesia merupakan salah satu dari lima subregion yang diidentifikasi oleh WHO memiliki prevalensi rendah sekitar (36,4%). Tujuan: Penelitian ini untuk mengetahui faktor risiko retardasi pertumbuhan atau kejadian stunting pada bayi usia 24-59 bulan yang diperiksa di wilayah kerja Puskesmas Parung Bogor Metodologi : Penelitian menggunakan analisis observasional dan desain kasus kontrol. Semua bayi berusia 24 hingga 59 bulan yang terdaftar di Puskesmas Parung Bogor menjadi populasi penelitian. Populasi sampel penelitian adalah 90 anak balita. Teknik sampling penelitian ini total sampling. Uji chi-square digunakan dalam analisis bivariat. Hasil : Menurut hasil penelitian frekuensi stunting pada anak balita usia 24 hingga 59 bulad yang berada di wilayah kerja Puskesmas Parung Bogor berkorelasi dengan faktor-faktor sebagai berikut: ASI eksklusif (p=0.000), pengetahuan ibu (p=0.000), pola asuh (p=0.000), air bersih (p=0.001), jamban sehat (p=0.004), sampah (p=0.000), dan limbah cair (p=0,000). Simpulan dan Saran : Pengolahan data observasi maka diperoleh bahwa, semua faktor yang menjadi fokus penelitian berhubungan dengan semua kejadian stunting yang dialami anak balita usia 24 hingga 59 bulan yang berada di lingkungan kerja Parung Bogor. Kata Kunci : Stunting, balita

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
R Medicine > RT Nursing
Divisions: Skripsi > Fakultas Ilmu Kesehatan > Program Studi Keperawatan
Depositing User: Delvy Aprilizani -
Date Deposited: 08 May 2023 02:22
Last Modified: 13 Jun 2023 07:47
URI: http://repository.unas.ac.id/id/eprint/6475

Actions (login required)

View Item View Item