STRATEGI KOMUNIKASI HUMAS BKKBN DALAM MENJALIN HUBUNGAN BAIK DENGAN JURNALIS MEDIA SOSIAL MELALUI WHATSAPP GROUP PEMBERITAAN PERCEPATAN PENURUNAN GAGAL TUMBUH (STUNTING)

Amellia, Adinda (2022) STRATEGI KOMUNIKASI HUMAS BKKBN DALAM MENJALIN HUBUNGAN BAIK DENGAN JURNALIS MEDIA SOSIAL MELALUI WHATSAPP GROUP PEMBERITAAN PERCEPATAN PENURUNAN GAGAL TUMBUH (STUNTING). Diploma thesis, Universitas Nasional.

	Text COVER.pdf Download (884kB)
	Text BAB 1.pdf Download (358kB)
	Text BAB 2.pdf Download (520kB)
	Text BAB 3.pdf Download (244kB)
	Text BAB 4.pdf Download (563kB)
	Text BAB 5.pdf Download (176kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

Abstract

Kemajuan teknologi saat ini mempermudah manusia dalam melakukan pertukaran informasi. Karena dinilai cukup efisien, teknologi ini dimanfaatkan manusia sebagai salah satu sarana konektivitas atau interaksi yang digunakan oleh orang banyak untuk mengakses sebuah informasi, edukasi, pengetahuan, berbisnis bahkan menjadi sarana hiburan. Terlebih lagi dengan adanya covid-19 yang terjadi di Indonesia pada tahun 2020 lalu, hal tersebut hampir membuat seluruh aktivitas manusia dilakukan secara online atau jarak jauh. Dengan begitu, banyak masyarakat yang memanfaatkan sosial media sebagai alat untuk berkomunikasi. Sosial media ini bernama whatsapp, whatsapp merupakan aplikasi chatting yang sering digunakan. Didalam whatsapp terdapat fitur grup yang bisa digunakan sebagai wadah untuk berkomunikasi. Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana atau yang disingkat dengan BKKBN adalah sebuah lembaga pemerintah yang bertugas dibidang pengendalian penduduk dan penyelenggara keluarga berencana. Dalam Peraturan Presiden No.72 Tahun 2021 yang berisi tentang tim percepatan penurunan stunting, Presiden menunjuk Kepala BKKBN sebagai ketua pelaksana dan wakil presiden sebagai ketua pengarah dalam tim percepatan penurunan stunting ini. Stunting adalah kondisi gagal tumbuh atau hambatan pertumbuhan pada tumbuh kembang anak balita yang disebabkan karena kekurangan gizi kronis saat mereka didalam kandungan hingga dilahirkan ke dunia. Stunting ini akan terlihat setelah anak tersebut menginjak usia 2 tahun. Stunting sudah pasti pendek, tetapi pendek belum tentu stunting. Dapat disimpulkan bahwa strategi komunikasi yang dilakukan oleh humas BKKBN ini memiliki efek kepada masyarakat mengenai pengetahuan terkait stunting di Indonesia. Hasilnya, telah terlihat bahwa angka stunting pada tahun 2020 sebesar 26,92%, turun menjadi 24,4% pada tahun 2022.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HE Transportation and Communications J Political Science > JA Political science (General)
Divisions:	Skripsi > Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Komunikasi
Depositing User:	- Abdurrahman -
Date Deposited:	06 Oct 2022 02:36
Last Modified:	06 Oct 2022 02:36
URI:	http://repository.unas.ac.id/id/eprint/5551

Actions (login required)

View Item