Nabilah, Nabilah (2024) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT STRES PADA ANAK USIA SEKOLAH DI SDN KOTA TANGERANG SELATAN TAHUN 2024. Bachelor thesis, Universitas Nasional.
Text
COVER.pdf Download (743kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (213kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Download (632kB) |
|
Text
BAB 3.pdf Download (464kB) |
|
Text
BAB 4.pdf Download (357kB) |
|
Text
BAB 5.pdf Download (134kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (2MB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (2MB) |
Abstract
Latar Belakang: Menurut WHO (World Health Organization) stres merupakan masalah kesehatan nomor empat di dunia dan akan menjadi nomor dua pada tahun 2020, prevalensi kejadian stres cukup tinggi yaitu 350 juta penduduk dunia mengalami stres. Prevalensi stres siswa di dunia sebesar 38,91%, di Asia 61,3% dan Indonesia sebesar 71,6%. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat stres pada anak usia sekolah di SDN Kota Tangerang Selatan tahun 2024. Metode Penelitian : Penelitian survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa dan siswi di SDN Kota Tangerang Selatan sebanyak 90 siswa kelas 6 dan diambil dengan teknik total sampling. Data diperoleh dengan cara membagikan kuesioner. Analisa data secara univariat dan bivariat dengan uji Spearman. Hasil Penelitian : Dari 90 responden terdapat 25 orang (27.8%) dan stres berat. Ada hubungan antara pola asuh dengan tingkat stres pada anak usia sekolah (P=0,018) dengan kekuatan kolerasi rendah (Zhitung = 0,249) ,ada hubungan kondisi kelas dengan tingkat Stres (P=0,001) dengan kekuatan kolerasi rendah (Zhitung = 0,354), terdapat hubungan antara tugas-tugas dengan tingkat stres (P=0,004) dengan kekuatan kolerasi rendah (Zhitung = 0,304), ada hubungan antara ujian sekolah dengan tingkat stress (P=0,039) dengan kekuatan kolerasi rendah (Zhitung = 0,218), ada hubungan antara Kepribadian dengan tingkat stres (P=0,012) dengan kekuatan kolerasi rendah (Zhitung = 0,262), dan ada hubungan antara jenis kelamin dengan tingkat stres pada anak usia sekolah (P=0,000) dengan kekuatan kolerasi sedang (Zhitung = 0,591). Kesimpulan dan Saran: Temuan ini menunjukkan bahwa stres siswa dipengaruhi oleh faktor-faktor lingkungan dan individu yang bervariasi. Sekolah dan orang tua harus memperhatikan faktor-faktor tersebut dan menciptakan lingkungan yang mendukung mental anak agar berkembang dengan baik. Bantuan khusus saat ujian, manajemen beban tugas, dan pola asuh yang baik dapat mengurangi tingkat stres siswa.
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools R Medicine > RJ Pediatrics > RJ101 Child Health. Child health services |
Divisions: | Skripsi > Fakultas Ilmu Kesehatan > Program Studi Bidan Pendidik |
Depositing User: | Miss Rahma Rahmawati |
Date Deposited: | 24 Sep 2024 06:56 |
Last Modified: | 24 Sep 2024 06:56 |
URI: | http://repository.unas.ac.id/id/eprint/12046 |
Actions (login required)
View Item |