BRANDING POLITIK PARTAI MELALUI PUBLIC SPEAKING POLITISI DI MEDIA TELEVISI MENURUT PANDANGAN MASYARAKAT (Studi pada Masyarakat di Kelurahan Gandaria Utara Jakarta Selatan)

Aulia, Nurul (2024) BRANDING POLITIK PARTAI MELALUI PUBLIC SPEAKING POLITISI DI MEDIA TELEVISI MENURUT PANDANGAN MASYARAKAT (Studi pada Masyarakat di Kelurahan Gandaria Utara Jakarta Selatan). Bachelor thesis, Universitas Nasional.

	Text COVER.pdf Download (446kB)
	Text BAB I.pdf Download (182kB)
	Text BAB II.pdf Download (254kB)
	Text BAB III.pdf Download (148kB)
	Text BAB IV.pdf Download (649kB)
	Text BAB V.pdf Download (33kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (407kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana branding politik partai melalui public speaking politisi di media televisi menurut pandangan masyarakat Gandaria Utara. Dengan menggunakan teori branding politik Lees Marshment, terdiri atas premis: memberi kesan positif, membangun kepercayaan, identifikasi politisi dan partai politik, mengontrol pesan. Teori tambahan dari beberapa konsep yang terdiri atas: branding politik, public speaking, media televisi, dan pandangan masyarakat. Metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus eksplanatoris. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada premis memberi kesan positif menemukan bahwa masyarakat Gandaria Utara memandang bahwa ketika politisi melakukan public speaking, mereka melihat beberapa politisi itu terlihat begitu bijak sehingga mereka memberikan kesan yang positif. Pada premis membangun kepercayaan menyatakan masyarakat Gandaria Utara melihat bahwa setiap politisi yang tampil di televisi mereka cenderung menginginkan kesan terhadap mereka dapat memunculkan kepercayaan public terhadap mereka untuk dipilih. Pada premis identifikasi politisi dan partai politik bahwa setiap politisi yang tampil di televisi sebelum memulai akan diperkenalkan identitasnya sehingga sepanjang pembicaraan berlangsung identitas itu melekat pada mereka. Lalu pada Premis mengontrol pesan masyarakat Gandaria Utara melihat bahwa setiap politisi yang tampil di media televisi tidak semua bisa mengontrol pesan yang mereka sampaikan sehingga masih sering ditemukan narasi yang bersifat kasar dan cenderung negatif. Dengan demikian penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dari empat premis tersebut ada tiga premis yang bisa dilaksanakan secara utuh sedangkan yang keempat cenderung dimanifestasikan sepenuhnya pada pendapat masyarakat meskipun mereka sudah mengontrol pesan yang disampaikan. Peneliti menyarankan peningkatan literasi politik dan partisipasi aktif masyarakat dalam menilai kinerja politisi. Peneliti menyarankan peningkatan literasi politik dan partisipasi aktif masyarakat dalam menilai kinerja politisi. Diharapkan peningkatan literasi politik dan partisipasi aktif masyarakat dalam menilai kinerja politisi, sementara para politisi disarankan untuk lebih memahami ekspektasi publik dan mengadaptasi pesan serta gaya komunikasi mereka. Disamping itu, penelitian lebih lanjut perlu dilakukan untuk mengeksplorasi aspek lain yang berkaitan dengan branding politik partai.

Item Type:	Thesis (Bachelor)
Subjects:	H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare Z Bibliography. Library Science. Information Resources > ZA Information resources > ZA4050 Electronic information resources
Divisions:	Skripsi > Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Komunikasi
Depositing User:	- Abdurrahman -
Date Deposited:	28 Mar 2024 03:44
Last Modified:	28 Mar 2024 03:44
URI:	http://repository.unas.ac.id/id/eprint/10666

Actions (login required)

View Item