KOMUNIKASI PERSUASIF SAFETY OFFICER UNTUK MEMPERKUAT KESADARAN AKAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3) PADA KARYAWAN PT. RADIANT UTAMA INTERINSCO, TBK DI AREA KERJA MALEO PRODUCER PLATFORM SELAT MADURA, JAWA TIMUR

Berliana, Stevany (2024) KOMUNIKASI PERSUASIF SAFETY OFFICER UNTUK MEMPERKUAT KESADARAN AKAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3) PADA KARYAWAN PT. RADIANT UTAMA INTERINSCO, TBK DI AREA KERJA MALEO PRODUCER PLATFORM SELAT MADURA, JAWA TIMUR. Bachelor thesis, Universitas Nasional.

	Text COVER.pdf Download (4MB)
	Text BAB 1.pdf Download (2MB)
	Text BAB 2.pdf Download (5MB)
	Text BAB 3.pdf Download (2MB)
	Text BAB 4.pdf Download (9MB)
	Text BAB 5.pdf Download (522kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

Abstract

Pada penelitian ini membahas peran komunikasi persuasif yang dilakukan safety officer untuk memperkuat kesadaran akan kesehatan dan keselamatan kerja (K3) karyawan PT. Radiant Utama Interinsco, Tbk yang bekerja di area Maleo Producer Paltform (MPP) Selat Madura, Jawa Timur. Hal ini dilakukan karena sedang maraknya kecelakaan kerja yang terjadi di berbagi perusahaan baik dalam mau pun luar negeri, sehingga peneliti tertarik untuk melakukan penelitian akan fenomena ini. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan sifat deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian adanya beberapa para karyawan yang masih melanggar akan regulasi K3, sehingga safety officer melakukan beberapa upaya dengan komunikasi persuasif. Komunikasi persuasif memiliki dua model, yaitu model psikodinamika dan model sosial budaya. Melalui ke dua model tersebut peneliti dapat melihat bahwa adanya upaya safety officer dalam memperkuat kesadaran akan K3 di area kerja Maleo Producer Platform (MPP). Melalui model psikodinamika terlihat adanya upaya safety officer seperti menumbuhkan motivasi, induction, melakukan pendekatan melalui komunikasi, dan membuat serta mengembangkan program-program K3. Melalui model sosial budaya terlihat upaya safety officer seperti membuat strategi untuk merubah pola pikir karayawan yang suka melanggar regulasi K3, menumbuhkan kesadaran pada setiap anggota, dan cara berkomunikasi safety officer dengan menggunakan alat komunikasi dan simbol. Berdasarkan hasil penelitian ini, komunikasi persuasif yang dilakukan oleh safety officer tepat sasaran. Dengan upaya yang dilakukannya dapat meningkatkan mutu perusahaan serta di buktikan dengan adanya No Lost Time Injury (NLTI). Kata Kunci: Komunikasi persuasif, safety officer, pelanggaran K3

Item Type:	Thesis (Bachelor)
Subjects:	H Social Sciences > H Social Sciences (General) L Education > L Education (General)
Divisions:	Skripsi > Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Komunikasi
Depositing User:	Miss Rahma Rahmawati
Date Deposited:	20 Mar 2024 05:52
Last Modified:	20 Mar 2024 05:52
URI:	http://repository.unas.ac.id/id/eprint/10203

Actions (login required)

View Item