Pangestu, Arqi Dimas (2025) ANALISIS YURIDIS PEMIDANAAN BAGI PELAKU YANG SECARA BERSAMA-SAMA MELAKUKAN KEKERASAN KEPADA WASIT SEPAK BOLA (Studi Putusan Nomor 252/PID.B/2021/PN.DGL). Diploma thesis, Universitas Nasional.
|
Text
COVER.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
BAB 1.pdf Download (649kB) |
|
|
Text
BAB 2.pdf Download (663kB) |
|
|
Text
BAB 3.pdf Download (507kB) |
|
|
Text
BAB 4.pdf Download (789kB) |
|
|
Text
BAB 5.pdf Download (444kB) |
|
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (2MB) |
Abstract
Pemidanaan terhadap pelaku yang secara bersama-sama melakukan
kekerasan terhadap wasit sepak bola, dengan fokus pada studi Putusan
Nomor 252/Pid.B/2021/PN DGL. Permasalahan yang diangkat dalam
penelitian ini meliputi: (1) jenis sanksi yang dapat dijatuhkan kepada
pemain sepak bola yang secara bersama-sama di muka umum melakukan
kekerasan terhadap perangkat pertandingan dalam hal ini wasit; dan (2)
bagaimana penjatuhan sanksi pemidanaan bagi pelaku yang melakukan
kekerasan tersebut dalam putusan tersebut.Penelitian ini menggunakan
metode pendekatan yuridis normatif dengan menganalisis peraturan
perundang-undangan yang relevan serta studi terhadap putusan
pengadilan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dasar
hukum penjatuhan sanksi pidana serta meninjau pertimbangan hakim
dalam menjatuhkan putusan terhadap para pelaku kekerasan.Hasil
penelitian menunjukkan bahwa perbuatan kekerasan secara bersama-sama
yang dilakukan terhadap wasit termasuk dalam tindak pidana sebagaimana
diatur dalam Pasal 170 KUHP. Dalam putusan tersebut, para pelaku
dijatuhi pidana penjara oleh majelis hakim yang mempertimbangkan unsur
memberatkan dan meringankan. Dari sudut pandang teori pertimbangan
hakim, penjatuhan pidana ini mencerminkan prinsip keadilan, kepastian
hukum, dan kemanfaatan. Namun demikian, pendekatan pemidanaan
dalam konteks kekerasan di dunia olahraga seharusnya tidak hanya
berhenti pada pidana umum, tetapi juga mempertimbangkan sanksi
administratif berdasarkan Kode Disiplin PSSI (lex sportiva) guna
memberikan efek jera yang maksimal.Dengan demikian, penelitian ini
merekomendasikan penerapan sanksi pidana secara komplementer antara
hukum pidana umum dan hukum disiplin olahraga untuk menciptakan
perlindungan yang optimal terhadap perangkat pertandingan serta menjaga
integritas dunia sepak bola.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | K Law > K Law (General) |
| Divisions: | Skripsi > Fakultas Hukum > Program Studi Ilmu Hukum |
| Depositing User: | Vira Desintha Larasati |
| Date Deposited: | 17 Nov 2025 03:42 |
| Last Modified: | 17 Nov 2025 03:42 |
| URI: | https://repository.unas.ac.id/id/eprint/14471 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
