Didik Prasetyo, - and Jito Sugardjito, - (2010) Status Populasi Satwa Primata di Taman Nasional Gunung Palung dan Daerah Penyangga, Kalimantan Barat. Jurnal Primatologi Indonesia, 7 (2). p. 68. ISSN ISSN 1410-5373.
|
Text
5. Jurnal terakreditasi-Jito Sugarjito.pdf Download (553kB) | Preview |
Abstract
Abstrak. Enam belas lokasi yang berbeda telah disurvei di Taman Nasional Gunung Palung dan sekitarnya dengan luas tertutup total hampir 45.000 ha. Indikasi ancaman terhadap habitat primata juga diteliti pada setiap lokasi yang disurvei. Telah ditemukan bahwa di daerah di mana pengawasan hutan secara intensif dilaksanakan, kepadatan primata terutama lebih tinggi dibandingkan dengan daerah yang tidak ada patroli reguler. Kepadatan tertinggi (3,7 individual/km2) orangutan ditemukan di Sungai Bayas, bagian dari Taman Nasional Gunung Palung, sedangkan kepadatan tinggi berikutnya (2,3 individual/km2) ditemukan di Lubuk Kuali, bagian dari masyarakat hutan. Spesies primata lain yang ditemukan selama survei ini adalah monyet ekor panjang, langurs, owa, dan monyet belalai. Spesies ini kebanyakan terjadi di dalam kawasan konservasi. Analisis ancaman menunjukkan bahwa kepadatan primata relatif lebih baik di kawasan konservasi dan hutan masyarakat bukan di hutan lindung. Meskipun status situs sebagai hutan lindung, tidak ada unit manajemen yang ada di daerah tersebut. Oleh karena itu, kegiatan ilegal banyak terjadi yang menyebabkan penurunan populasi primata. Kegiatan ilegal yang paling sering ditemui adalah penebangan diikuti oleh konversi hutan untuk berburu dan tanaman pertanian atau tanaman
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions: | Artikel > Biologi |
Depositing User: | BPSI Unas |
Date Deposited: | 29 Aug 2017 17:08 |
Last Modified: | 29 Aug 2017 17:08 |
URI: | http://repository.unas.ac.id/id/eprint/164 |
Actions (login required)
View Item |