Reviani, Haulida (2025) ANALISA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERSALINAN SECTIO CAESAREA DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PASAR MINGGU TAHUN 2024. Bachelor thesis, Universitas Nasional.
![]() |
Text
Cover.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (644kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Download (836kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Download (869kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (610kB) |
![]() |
Text
Lampiran.pdf Download (5MB) |
Abstract
Latar Belakang: Persalinan Sectio Caesarea adalah prosedur bedah mayor yang menunjukkan peningkatan signifikan secara global, WHO memperkirakan akan mencapai 29% pada tahun 2030 (WHO, 2021). Di Indonesia angka Sectio Caesarea pada 2023 mencapai 25,9% dan DKI Jakarta 40,8% (Kemenkes, 2023). RSUD Pasar Minggu sendiri menunjukkan peningkatan Sectio Caesarea yang signifikan pada 2024 tercatat mencapai (51,4%) (RME RSUD Pasar Minggu, 2024). Tujuan: Penelitian bertujuan menganalisis hubungan antara usia, paritas, pendidikan, pekerjaan, dan diagnosa dengan persalinan Sectio Caesarea di RSUD Pasar Minggu tahun 2024. Metodologi: Penelitian menggunakan desain kuantitatif cross-sectional dengan data sekunder dari rekam medis. Populasi adalah seluruh ibu (total sampling) yang melahirkan di RSUD Pasar Minggu pada tahun 2024 yang memenuhi kriteria inklusi sebanyak 1.083 responden. Analisis menggunakan uji Chi-Square untuk menguji hubungan antar variabel dengan tingkat kemaknaan α=0,05. Hasil Penelitian: Mayoritas persalinan di RSUD Pasar Minggu melalui Sectio Caesarea (69,2%). Analisis bivariat menunjukkan adanya hubungan signifikan antara usia (p<0,001) dan diagnosa (p<0,001) dengan persalinan Sectio Caesarea. Kelompok usia 20-35 tahun (76,5%), diagnosa indikasi maternal (63,3%) dan indikasi fetal (34%) memiliki probabilitas Sectio Caesarea tertinggi. Namun, tidak ditemukan hubungan signifikan antara paritas (p=0,724), pendidikan (p=0,278), dan pekerjaan (p=0,995) dengan persalinan Sectio Caesarea pada populasi studi ini. Kesimpulan: Usia dan diagnosa merupakan faktor determinan signifikan dalam keputusan persalinan Sectio Caesarea di RSUD Pasar Minggu, sedangkan faktor sosiodemografi yaitu paritas, pendidikan, dan pekerjaan tidak menunjukkan hubungan yang bermakna, kemungkinan karena dominasi indikasi medis yang kuat di rumah sakit rujukan.
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Skripsi > Fakultas Ilmu Kesehatan > Program Studi Bidan Pendidik |
Depositing User: | Miss Rahma Rahmawati |
Date Deposited: | 30 Sep 2025 06:46 |
Last Modified: | 30 Sep 2025 06:46 |
URI: | http://repository.unas.ac.id/id/eprint/14327 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |