ANALISIS PENERAPAN RESTORATIVE JUSTICE DALAM PENYELESAIAN TINDAK PIDANA PENGGELAPAN (Studi Kasus Putusan PN TANJUNG SELOR No. 39/Pid.B/2022/PN Tjs)

Riyanti, Tasya (2025) ANALISIS PENERAPAN RESTORATIVE JUSTICE DALAM PENYELESAIAN TINDAK PIDANA PENGGELAPAN (Studi Kasus Putusan PN TANJUNG SELOR No. 39/Pid.B/2022/PN Tjs). Bachelor thesis, Universitas Nasional.

[img] Text
COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (503kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (469kB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (411kB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (475kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (337kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

PROGRAM SARJANA HUKUM UNIVERSITAS NASIONAL PROGRAM STUDI ILMU HUKUM SKRIPSI, 21 FEBRUARI 2022 A. Nama Penulis : Tasya Riyanti B. Nomor Pokok Mahasiswa : 193300516035 C. Judul Skripsi : ANALISIS PENERAPAN RESTORATIVE JUSTICE DALAM PENYELESAIAN TINDAK PIDANA PENGGELAPAN (STUDI KASUS PUTUSAN PN TANJUNG SELOR NOMOR 39/Pid.B/2022/PN TJS) D. Jumlah Halaman : Halaman Pengantar viii, Halaman Isi 87, Tahun Pembuatan 2023 E. Isi Abstrak : Restorative justice merupakan pendekatan alternatif dalam sistem peradilan pidana yang menitikberatkan pada pemulihan hubungan antara pelaku, korban, dan masyarakat dibandingkan dengan sekadar penghukuman. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan konsep restorative justice dalam penyelesaian tindak pidana penggelapan, dengan fokus pada Putusan Pengadilan Negeri Tanjung Selor Nomor 39/Pid.B/2022/PN TJS. Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum normatif dengan pendekatan peraturan perundang-undangan dan pendekatan kasus. Data diperoleh melalui studi kepustakaan yang mencakup peraturan hukum, putusan pengadilan, serta literatur akademik yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam putusan tersebut, hakim mempertimbangkan prinsip restorative justice dengan menilai aspek-aspek seperti niat baik pelaku, dampak yang ditimbulkan terhadap korban, serta adanya upaya perdamaian antara kedua belah pihak. Meskipun konsep restorative justice telah diakomodasi dalam beberapa peraturan perundang-undangan, implementasinya dalam praktik peradilan masih menghadapi berbagai tantangan, termasuk keterbatasan regulasi yang mengatur mekanisme penyelesaian perkara di luar sistem peradilan pidana konvensional. Dengan demikian, penelitian ini merekomendasikan perlunya penguatan regulasi dan pedoman teknis dalam penerapan restorative justice, terutama dalam tindak pidana penggelapan, agar dapat memberikan solusi yang lebih adil dan seimbang bagi semua pihak yang terlibat.

Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: K Law > K Law (General)
K Law > KF United States Federal Law
Divisions: Skripsi > Fakultas Hukum > Program Studi Ilmu Hukum
Depositing User: Miss Rahma Rahmawati
Date Deposited: 01 Jul 2025 04:14
Last Modified: 01 Jul 2025 04:14
URI: http://repository.unas.ac.id/id/eprint/13172

Actions (login required)

View Item View Item