Agus, La Ode Muhamad (2024) TINJAUAN YURIDIS KEGENTINGAN YANG MEMAKSA SEBAGAI DASAR PENETAPAN PERPPU NOMOR 2 TAHUN 2022 TENTANG CIPTA KERJA OLEH PRESIDEN. Bachelor thesis, Universitas Nasional.
Text
COVER.pdf Download (604kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (393kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Download (360kB) |
|
Text
BAB 3.pdf Download (300kB) |
|
Text
BAB 4.pdf Download (287kB) |
|
Text
BAB 5.pdf Download (217kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (669kB) |
Abstract
Perppu diatur undang-undang, maka sejajar dengan undang-undang. Namun karena belum adanya peraturan perundangundangan, hal tersebut terpaksa diatur dengan peraturan pemerintah karena adanya urgensi yang mendesak. Perppu, yang merupakan salah satu undang-undang diharapkan dapat dipahami secara menyeluruh. Perlu diingat bahwa dalam keadaan tertentu, khususnya dalam hal-hal yang bersifat mendesak, Presiden harus tetap waspada dan mengambil tindakan tegas untuk menyelesaikan masalah tersebut. Pasal 22 UUD 1945 mengatur adanya situasi kritis yang mengharuskan penggunaan cara-cara yang berbeda dari biasanya untuk menyelesaikan krisis tersebut. UUD 1945 tidak menguraikan “Urgensi Mewajibkan”. Penjelasan Pasal 22 berkaitan dengan noodverordeningsrecht Presiden. Peraturan seperti ini sangat dibutuhkan agar pemerintah dapat menjamin keselamatan negara dalam keadaan yang mengerikan dan terpaksa merespons secara efisien dan bertanggung jawab. Meski demikian, pengawasan DPR akan terus meluas ke pemerintah. Oleh karena itu, pada rapat mendatang, DPR juga wajib menyetujui peraturan pemerintah sebagaimana diatur dalam Pasal tersebut yang mempunyai kekuatan sama dengan peraturan.
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) J Political Science > JA Political science (General) |
Divisions: | Skripsi > Fakultas Hukum > Program Studi Ilmu Hukum |
Depositing User: | Miss Rahma Rahmawati |
Date Deposited: | 16 May 2024 04:39 |
Last Modified: | 16 May 2024 04:39 |
URI: | http://repository.unas.ac.id/id/eprint/10976 |
Actions (login required)
View Item |