ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN MELALUI INTERVENSI TERAPI BERMAIN LEGO UNTUK MENURUNKAN KECEMASAN HOSPITALISASI PADA AN.F DAN AN.G DENGAN DIAGNOSA MEDIS DIARE DI RSUD KOTA BOGOR

Andini, Dewi (2024) ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN MELALUI INTERVENSI TERAPI BERMAIN LEGO UNTUK MENURUNKAN KECEMASAN HOSPITALISASI PADA AN.F DAN AN.G DENGAN DIAGNOSA MEDIS DIARE DI RSUD KOTA BOGOR. Bachelor thesis, Universitas Nasional.

[img] Text
COVER (Cover, Lembar Penunjang, Abstrak, Kata Pengantar, Daftar Isi) (6).pdf

Download (729kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (328kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (275kB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (318kB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (199kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (38kB)
[img] Text
LAMPIRAN (DAFTAR PUSTAKA, LAMPIRAN, HASIL UJI TURNITIN) (1).pdf

Download (2MB)

Abstract

Latar Belakang: Buang air besar merupakan suatu gangguan yang berhubungan dengan lambung yang ditandai dengan harus buang air besar berkali-kali dalam 24 jam dengan konsistensi cair. Kondisi dimana seorang anak harus mendapat perawatan di rumah sakit disebut rawat inap. Anak bisa mengalami kecemasan, stres, dan ketakutan akibat dirawat di rumah sakit. Rawat inap dapat mempengaruhi anak-anak dengan mempertahankan atau mengurangi hambatan keluarga. Pengasuh medis berperan penting dalam menangani tingkat kecemasan anak selama dirawat di rumah sakit, misalnya menjadi advokat, guru, penasihat, pemimpin moral, penyelenggara kesejahteraan, pembuat hubungan perbaikan, penyaring, evaluator dan spesialis. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi rasa gugup pada remaja adalah melalui bermain. Petugas diharapkan dapat memberikan pengobatan yang dapat menurunkan ketegangan pada anak, dianjurkan dengan menggunakan pengobatan bermain lego untuk mengalihkan perhatian anak dari perasaan tidak nyaman dan takut akibat penyakit yang sedang dihadapinya. Tujuan: Untuk menganalisis asuhan keperawatan melalui intervensi terapi bermain lego untuk menurunkan kecemasan pada pasien rawat inap dengan diagnosa medis diare. Implementasi: Penelitian ini melibatkan intervensi pembunuhan berupa terapi bermain menggunakan Lego selama 3 hari pada dua orang anak yang mengalami kecemasan di Ruang Situ Gede RSUD Kota Bogor. Hasil: Evaluasi menunjukkan kemajuan pada kedua klien yang mengalami kecemasan. Setelah mendapat terapi bermain Lego selama 3 hari, kondisi Anak F menunjukkan perbaikan dengan tidak lagi gelisah dan takut pada penulis dan pengasuh lainnya. Frekuensi nadi meningkat menjadi 120x/menit, suhu tubuh 36,8oC, pernapasan 20x/menit. Skor kecemasan berdasarkan Faces Anxiety Scale (FAS) menunjukkan nilai 1 yang menunjukkan tingkat kecemasan yang lebih rendah. Anak G juga menunjukkan peningkatan dengan tidak lagi merasa gelisah, mau ngobrol dengan peneliti, dan mampu berkonsentrasi saat bermain. Frekuensi nadi 118x/menit, suhu tubuh 36,8oC, pernapasan 20x/menit. Skor kecemasan berdasarkan FAS juga menunjukkan nilai 1 yang menunjukkan tingkat kecemasan yang lebih rendah. Kesimpulan dan saran: Pemberian terapi bermain dengan Lego efektif dalam menurunkan kecemasan pada anak yang dirawat di rumah sakit. Diharapkan klien dan keluarga dapat menerapkan terapi bermain dengan Lego pada anggota keluarga lainnya yang mengalami kecemasan akibat rawat inap.

Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
R Medicine > RT Nursing
Divisions: Skripsi > Fakultas Ilmu Kesehatan > Program Studi Keperawatan
Depositing User: Miss Rahma Rahmawati
Date Deposited: 20 Feb 2024 07:29
Last Modified: 20 Feb 2024 07:29
URI: http://repository.unas.ac.id/id/eprint/9645

Actions (login required)

View Item View Item