KOMUNIKASI ORGANISASI DI LINGKUNGAN BADAN PENGAWASAN MAHKAMAH AGUNG RI DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN PUBLIK

Silfiyana, Siska (2022) KOMUNIKASI ORGANISASI DI LINGKUNGAN BADAN PENGAWASAN MAHKAMAH AGUNG RI DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN PUBLIK. Diploma thesis, Universitas Nasional.

[img] Text
Cover.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (408kB)
[img] Text
Bab II.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (470kB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Bab V.pdf

Download (184kB)
[img] Text
Lampiran.pdf

Download (1MB)

Abstract

Komunikasi organisasi yang dilakukan Badan Pengawasan Mahkamah Agung dalam meningkatkan pelayanan publik dan untuk mengetahui hubungan masyarakat Badan Pengawas Mahkamah Agung dalam menanggapi pengaduan. Teori yang digunakan adalah Teori Komunikasi R.Wayne Pace dalam Deddy Mulyana (2013) yang meliputi 4 arus komunikasi yaitu komunikasi ke atas, komunikasi ke bawah, komunikasi horizontal dan komunikasi lintas saluran. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif, yaitu sistem sosial yang menafsirkan perilaku secara detail dan mengamatinya secara langsung. Berdasarkan hasil penelitian, secara purposive dipilih 5 informan yaitu Humas (Hakim Yustisial) Badan Pengawasan, penanggung jawab meja pengaduan, petugas meja pengaduan dan masyarakat. Hasil penelitian yang telah dilakukan peneliti bahwa komunikasi organisasi di lingkungan Badan Pengawasan Mahkamah Agung sudah menggunakan semua jalur komunikasi, komunikasi ke bawah dari pimpinan badan pengawasan kepada petugas untuk memberikan arahan, komunikasi ke atas dari inspektur wilayah kepada kepala badan pengawasan, komunikasi horizontal dilakukan dengan berkoordinasi dengan rekan-rekan dari satu divisi untuk menyelesaikan hasil penelitian, komunikasi lintas saluran yaitu melakukan penyidikan dan bertukar informasi dengan pengadilan. Kesimpulan bahwa komunikasi organisasi di lingkungan Badan Pengawasan Mahkamah Agung telah sesuai dengan konsep teori komunikasi Wayne Pace. Saran penelitian sehubungan dengan temuan penelitian ini, peneliti menyarankan perlu adanya kesamaan pandangan dan pemahaman yang sama tentang arahan dari atasan agar tidak terjadi miskomunikasi dalam melakukan pelayanan agar tercipta pelayanan yang optimal.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > HE Transportation and Communications
J Political Science > JS Local government Municipal government
Divisions: Skripsi > Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Komunikasi
Depositing User: Delvy Aprilizani -
Date Deposited: 07 Oct 2022 07:45
Last Modified: 07 Oct 2022 07:45
URI: http://repository.unas.ac.id/id/eprint/5763

Actions (login required)

View Item View Item