HUBUNGAN USIA, POLA MAKAN DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KEJADIAN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS KECAMATAN CIRACAS

Damayanti, Nur Indah (2025) HUBUNGAN USIA, POLA MAKAN DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KEJADIAN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS KECAMATAN CIRACAS. Bachelor thesis, Universitas Nasional.

[img] Text
Cover.pdf

Download (366kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (145kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (181kB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (177kB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (147kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (59kB)
[img] Text
Lampiran.pdf

Download (2MB)

Abstract

Latar Belakang: Indonesia menduduki peringkat keenam secara internasional dalam hal kasus diabetes, dengan 19,5 juta kasus pada tahun 2021 dan diperkirakan meningkat menjadi 28,6 juta kasus pada tahun 2045. Faktor risiko diabetes melitus terdiri dari faktor yang dapat diubah dan faktor yang tidak dapat diubah. Faktor risiko yang dapat diubah antara lain obesitas, tekanan darah tinggi dan kebiasaan merokok. Faktor risiko yang tidak dapat diubah antara lain usia, jenis kelamin dan riwayat keluarga dengan diabetes melitus. Faktor risiko pada diabetes melitus terdapat faktor risiko yang dapat diubah dan tidak dapat diubah. Tujuan: Untuk mengetahui adanya hubungan usia, pola makan dan aktivitas fisik terhadap kejadian diabetes mellitus tipe 2. Metodologi: Penelitian ini menggunakan metode non eksperimen, yaitu penelitian tanpa melakukan intervensi terhadap responden dan dengan cara metode case control. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 70 responden yang terdiri dari 35 kelompok kasus dan 35 kelompok kontrol. Instrumen dalam penelitian ini adalah, rekam medis untuk mengetahui riwayat pemeriksaan GDS responden, kuisioner demografi untuk mengetahui identitas pasien, kuisioner FFQ (Food Frequency Quistionnaire) untuk mengukur pola makan responden dan menggunakan kuisioner GPAQ (Global Physically Activity Quistionnaire) untuk mengukur aktivitas fisik responden. Uji statistik yang digunakan untuk mengetahui adanya hubungan antar variabel pada penelitian ini adalah uji Chi-Square. Hasil Penelitian: Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan usia dengan kejadian diabetes melitus tipe 2 dengan nilai p-value 0,022. Lalu terdapat hubungan pola makan terhadap kejadian diabetes melitus tipe 2 dengan nilai pvalue <0,001 dan terdapat hubungan aktivitas fisik terhadap kejadian diabetes melitus tipe 2 dengan nilai p-value 0,044. Simpulan: Terdapat hubungan usia, pola makan dan aktivitas fisik terhadap kejadian diabetes melitus tipe 2. Saran: Disarankan penelitian lebih luas, masyarakat menjaga pola hidup sehat, dan institusi mendukung riset serta edukasi. Kata Kunci: Diabetes Melitus Tipe 2, Usia, Pola Makan, Aktivitas Fisik.

Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RT Nursing
Divisions: Skripsi > Fakultas Ilmu Kesehatan > Program Studi Keperawatan
Depositing User: Miss Rahma Rahmawati
Date Deposited: 10 Jun 2025 08:09
Last Modified: 10 Jun 2025 08:09
URI: http://repository.unas.ac.id/id/eprint/12868

Actions (login required)

View Item View Item