NURHAYATI, SEKTI ARINANDA (2024) UPAYA REMAJA DALAM MENGATASI TOXIC FRIENDSHIP PADA HUBUNGAN PERTEMANAN SEBAYA (Studi Kasus Pada Korban Toxic Friendship Di Lingkungan Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Nasional Angkatan Tahun 2020). Bachelor thesis, Universitas Nasional.
Text
COVER.pdf Download (2MB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (356kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (584kB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (4MB) |
|
Text
BAB IV.pdf Download (366kB) |
|
Text
BAB V .pdf Download (147kB) |
|
Text
Lampiran (Daftar Pustaka, Lampiran-lampiran, Lembar awal has.pdf Download (525kB) |
Abstract
Mahasiswa juga makhluk sosial yang memerlukan bantuan dari individu yang lain. Tidak terbantahkan bahwa mahasiswa tidak dapat terhindar dari interaksi sosial. Pada saat berteman dekat, mayoritas mahasiswa memutuskan untuk membangun circle friendship nya (kelompok pertemanan) dengan seseorang pilihan mereka sendiri. Hubungan pertemanan yang tidak sehat dikenal dengan hubungan toxic. Toxic Friendship adalah jalinan pertemanan yang tidak baik dan berdampak terhadap keadaan mental seseorang. Rekan sepermainan (sebaya) juga sebagai tumpu kemasyarakatan remaja termasuk faktor negatif dan memiliki teman yang tidak sehat. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori pertukaran sosial. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Data yang diperoleh untuk membangun hubungan sosial yang kompleks .Dalam penelitian ini menggunakan teknik penggumpulan data dari berbagai macam sumber mulai dari pengamatan, wawancara, serta dokumentasi yang sudah dilampirkan melalui gambar dan foto. Adapun tahapan dalam proses analisis data yaitu penyeleksi data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pemilihan informan dipilih berdasarkan pengalaman seseorang yang pernah terlibat dalam toxic friendship ini didapat sembilan mahasiwa Ilmu Komunikasi Universitas Nasional angkatan 2020. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa mahasiwa memiliki penilaian yang sama terhadap terhadap Toxic Friendship yang dialami oleh para korban yaitu melalui perilaku, kata-kata baik secara langsung maupun tidak langsung. Adapun upaya yang dilakukan para korban Toxic Friendship yaitu menegurnya sebelum akhirnya menjauhi pelaku toxic. Kemudian dampak yang dirasakan sebagian besar kemarahan.
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) J Political Science > JA Political science (General) |
Divisions: | Skripsi > Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Delvy Aplirizani - |
Date Deposited: | 04 Oct 2024 01:39 |
Last Modified: | 04 Oct 2024 01:39 |
URI: | http://repository.unas.ac.id/id/eprint/12267 |
Actions (login required)
View Item |