Werang, Nicolaus Petrus Likuwatan (2024) STRATEGI BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH (BPBD) KABUPATEN SIKKA DALAM PENANGGULANGAN BENCANA KEKERINGAN TAHUN 2024. Masters thesis, Universitas Nasional.
Text
COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (682kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB IV.pdf Download (2MB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (593kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (3MB) |
Abstract
Penelitian ini menganalisis Strategi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sikka Dalam Penanggulangan Bencana Kekeringan Tahun 2024 dengan mengadopsi metode kualitatif deskriptif. Lalu, fokus analisis meliputi dimensi strategi organisasi; kelembagaan; sumber daya; dan program yang secara sistemik dianalisis guna menguraikan apa yang diperoleh dari implementatifnya. Temuan menunjukkan bahwa BPBD telah menerapkan strategi organisasi secara umum dengan baik, termasuk visi; misi; dan alokasi anggaran. Namun, ada kelemahan dalam optimalisasi dititik-titik rentan kekeringan yang memerlukan perhatian lebih lanjut. Kedua, dari sisi kelembagaan meskipun BPBD mematuhi Peraturan Daerah No. 3 Tahun 2009 terkait struktur pembentukan BPBD dalam implementatifnya, namun pada bagian pusdaslop belum berfungsi optimal, hal ini mempengaruhi strategi penanggulangan bencana kekeringan, sehingga perlu penguatan sistem kelembagaan, terutama pada fungsi yang belum maksimal. Ketiga, strategi sumber daya sudah sesuai ketentuan, tetapi pelaksanaannya belum efektif, ini terdentifikasi meliputi distribusi sumber daya manusia yang minim, sarana prasarana yang tidak memadai, dan infrastruktur sumur gali yang terbatas, maka perlu adanya peningkatan anggaran dan sarana prasarana yang proporisonal. Keempat, strategi program masih bersifat situasional dan kurang spesifik, maka perlu adanya desain program yang lebih terarah dan terukur terkait penanggulangan bencana kekeringan yang lebih efektif. Sementara, berkenaan dengan faktor pendukung seperti peraturan daerah dan rencana strategis telah mendukung konsep strategi, dan yang menjadi faktor penghambat yakni ketidakefisienan anggaran dan koordinasi yang kurang optimal antara BPBD dan mitra non-pemerintah yang perlu diperbaiki. Untuk itu, diperlukan strategi penanggulangan yang komprehensif; penguatan koordinasi; dan pengoptimalan sumber daya untuk meningkatkan strategi penanggulangan bencana kekeringan di Kabupaten Sikka diperiode mendatang
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) J Political Science > JC Political theory |
Divisions: | Tesis dan Disertasi > Sekolah Pasca Sarjana > Program Studi S2 Ilmu Administrasi |
Depositing User: | Miss Yulia Zahra Yamini |
Date Deposited: | 19 Sep 2024 05:00 |
Last Modified: | 20 Sep 2024 02:58 |
URI: | http://repository.unas.ac.id/id/eprint/11938 |
Actions (login required)
View Item |