ANALIIS YURIDIS TENTANG DAKWAAN TINDAK PIDANA TURUT SERTA MELAKUKAN PENCURIAN (STUDI KASUS PUTUSAN PENGADILAN NOMOR 1/PID.B/2022/PN SMG)

Ayu, Citra Puspita (2024) ANALIIS YURIDIS TENTANG DAKWAAN TINDAK PIDANA TURUT SERTA MELAKUKAN PENCURIAN (STUDI KASUS PUTUSAN PENGADILAN NOMOR 1/PID.B/2022/PN SMG). Bachelor thesis, Universitas Nasional.

[img] Text
COVER.pdf

Download (167kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (329kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (224kB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (133kB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (244kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (45kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

dakwaan tindak pidana turut serta melakukan pencurian dalam Putusan Pengadilan Negeri Semarang nomor 1/Pid.B/2022/PN Smg. Berdasarkan Pasal 362 KUHP tidak secara tegas menyebutkan apakah pencurian yang dilakukan secara sengaja maupun tidak sengaja, tindak pidana yang sering dilakukan terhadap harta benda dan menimbulkan keresahan masyarakat adalah turut serta melakukan pencurian kendaraan bermotor yang bersumber dari hasil tindak pidana pencurian. Menurut Pasal 1 ayat 2 Undang-Undang Republik Indonesia nomor 16 tahun 2004 tentang Kejaksaan diberi wewenang oleh Undang-Undang untuk melakukan penuntutan dan melaksanakan penetapan hakim, penuntut umum juga diberi wewenang khusus dalam menjalankan tugas dan fungsinya, sebagaimana terdapat dalam pasal 14 KUHAP diantaranya yaitu membuat surat dakwaan dan melakukan penuntutan. Adapun permasalahan penelitian ini, yaitu: Faktor apa yang harus diperhatikan jaksa dalam menyusun dakwaan? dan Atas dasar apa jaksa menyusun dakwaan berdasarkan pasal 480?. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor yang harus diperhatikan jaksa dalam menyusun dakwaan dan alasan jaksa mendakwa menggunakan pasal 480 KUHP. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan penelitian hukum normatif dengan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang harus diperhatikan jaksa dalam menyusun dakwaan adalah kelengkapan berkas perkara, kemampuan menguraikan unsur-unsur tindak pidana dan keyakinan atas pembuktian berdasarkan alat bukti. Dakwaan jaksa menggunakan pasal 480 KUHP tidak tepat karena fakta di persidangan menunjukkan terdakwa seharusnya didakwa turut serta melakukan pencurian dengan pasal 362 KUHP juncto pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. Hal ini mengakibatkan ketidakpastian hukum dan ketidakadilan bagi terdakwa. Kesimpulannya, jaksa harus cermat dalam mendakwa agar putusan sesuai dengan perbuatan terdakwa.

Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Skripsi > Fakultas Hukum > Program Studi Ilmu Hukum
Depositing User: Miss Rahma Rahmawati
Date Deposited: 26 Mar 2024 06:07
Last Modified: 26 Mar 2024 06:07
URI: http://repository.unas.ac.id/id/eprint/10522

Actions (login required)

View Item View Item