ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN MELALUI INTERVENSI PENGGUNAAN HOCL SEBAGAI CAIRAN PENCUCI LUKA TERHADAP WOUND INFECTION CONTINUUM PADA NY. S DAN NY. N DENGAN DIAGNOSA MEDIS LUKA KAKI DIABETIK DI WOCARE CENTER BOGOR

Ramdhiani, Suci (2024) ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN MELALUI INTERVENSI PENGGUNAAN HOCL SEBAGAI CAIRAN PENCUCI LUKA TERHADAP WOUND INFECTION CONTINUUM PADA NY. S DAN NY. N DENGAN DIAGNOSA MEDIS LUKA KAKI DIABETIK DI WOCARE CENTER BOGOR. Bachelor thesis, Universitas Nasional.

[img] Text
01 - COVER.pdf

Download (659kB)
[img] Text
02 - BAB 1.pdf

Download (457kB)
[img] Text
03 - BAB 2.pdf

Download (538kB)
[img] Text
04 - BAB 3.pdf

Download (485kB)
[img] Text
05 - BAB 4.pdf

Download (342kB)
[img] Text
06 - BAB 5.pdf

Download (410kB)
[img] Text
07- LAMPIRANN.pdf

Download (1MB)

Abstract

Latar Belakang : Komplikasi dari diabetes melitus adalah luka kaki yang ditandai dengan munculnya luka di kaki yang disertai dengan cairan berbau. Luka kaki adalah sumber utama morbiditas yang dapat dicegah pada orang dengan diabetes. Resiko dari luka kaki yaitu penurunan fungsional, Infeksi, amputasi ekstremitas bawah, dan kematian. Teknik perawatan luka modern dengan prinsip mempertahankan dan menjaga agar lingkungan sekitar luka tetap lembab guna memperbaiki proses penyembuhan luka, mempertahankan kehilangan cairan dan jaringan, serta kematian sel dengan penggunaan HOCL sebagai cairan pencuci luka terhadap Wound Infection Continuum pada luka kaki diabetik di Wocare Center Bogor. Tujuan : Menganalisis Asuhan Keperawatan melalui intervensi penggunaan HOCL sebagai cairan pencuci luka terhadap Wound Infection Continuum pada ny. s dan ny. n dengan diagnosa medis luka kaki diabetik di wocare center Bogor. Implementasi : tindakan keperawatan dimulai pada tanggal 21 Desember 2023 s/d 29 Desember 2023 di Wocare Center Bogor. Implementasi yang dilakukan perawatan luka modern dengan tituik fokus pencucian luka menggunakan HOCL. Hasil : HOCL digunakan pada NY. S dan Ny. N selama 3 kali kunjungan dengan frekuensi 3 kali sehari perawatan dalam 1 minggu, kefektifan HOCL dapat dilihat berdasarkan evaluasi penggunaan lembar observasi WIFI dan IWGDF pada kedua pasien dengan hasil terdapat penurunan tingkat infeksi yang ditandai dengan dari kunjungan petama terjadi penurunan hasil tipe dan jumlah eksudat hingga kunjungan ketiga. Simpulan dan Saran : Diharapkan dapat dijadikan bahan bacaan, menambah wawasan pengetahuan, dan sumber informasi, sehingga dapat dijadikan motifasi dalamproses penyembuhan luka, dengan menjaga kondisi kadar gula darah dalam batas normal didalam tubuh.

Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RT Nursing
Divisions: Skripsi > Fakultas Ilmu Kesehatan > Program Studi Keperawatan
Depositing User: Miss Rahma Rahmawati
Date Deposited: 31 Jan 2024 02:41
Last Modified: 31 Jan 2024 02:41
URI: http://repository.unas.ac.id/id/eprint/9590

Actions (login required)

View Item View Item