ANALISIS KAPASITAS DAYA PADA GARDU TRAKSI TERHADAP PENYEMPITAN HEADWAY KERETA COMMUTER LINE RUTE BEKASI TIMUR - CIKARANG DI PT KAI (Persero)

Idris, Fahmi (2023) ANALISIS KAPASITAS DAYA PADA GARDU TRAKSI TERHADAP PENYEMPITAN HEADWAY KERETA COMMUTER LINE RUTE BEKASI TIMUR - CIKARANG DI PT KAI (Persero). Bachelor thesis, Universitas Nasional.

[img] Text
Cover.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (190kB)
[img] Text
BAB 2.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB 3.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB 4.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB 5.pdf

Download (178kB)
[img] Text
Lampiran.pdf

Download (1MB)

Abstract

Kebutuhan masyarakat pada alat transportasi saat ini kian meningkat khususnya untuk masyarakat Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi yang membutuhkan sarana transportasi cepat, aman, dan nyaman serta efisien seperti pada Kereta Rel Listrik (KRL). Dengan meningkatnya headway dan sarana KRL maka semakin besar kebutuhan daya yang harus disuplai oleh gardu traksi. Penyempitan headway di rute stasiun Bekasi Timur – Cikarang menyebabkan gardu traksi sering terjadi trip akibat frekuensi perjalanan KRL yang bertambah banyak karena kurangnya kapasitas daya gardu traksi dalam mensuplai daya listrik serta terjadi jatuh tegangan pada JLAA karena jarak penempatan antar gardu traksi yang berjauhan sehingga menjadi kurang optimal. Adapun headway tercepat adalah 3 menit dari yang semulanya 13 menit. Untuk mengatasi masalah tersebut maka harus dilakukan peningkatan daya gardu traksi agar mampu mencukupi kebutuhan beban KRL dan penambahan gardu sisip untuk meminimalisir jatuh tegangan pada JLAA. Gardu sisip dipasang di tengah antara gardu yang tersedia. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalisasi kapasitas daya gardu traksi di wilayah LAA 1.10 Cikarang dengan meningkatkan kapasitas gardu eksisting dari 4530 kVA menjadi 7000 kVA dan menambah gardu sisip diantara gardu eksisting dengan metode Load Flow Analysis menggunakan software ETAP 19.0.1. Dari hasil analisis, beban KRL terbesar yaitu pada headway waktu 3 menit pada gardu eksisting dimana gardu Bekasi Timur 6799 kVA, gardu Cibitung 6678 kVA dan gardu Cikarang 5138,8 kVA. Hasil dari rancangan penambahan gardu sisip Tambun dan gardu sisip Telaga Murni pada penelitian ini berhasil memenuhi kebutuhan beban hingga headway 3 menit serta meningkatkan jatuh tegangan dengan rata-rata kenaikan 18,5% di lintas Bekasi Timur – Cibitung sebesar 1497 VDC dari yang semula 1222 VDC dan rata-rata 14,5% di lintas Cibitung – Cikarang sebesar 1494 VDC dari yang semula 1282 VDC. Hal ini dapat memperbaiki variasi jatuh tegangan (voltage drop) dan keandalan sistem jaringan listrik aliran atas rute stasiun Bekasi Timur sampai stasiun Cikarang.

Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Divisions: Skripsi > Fakultas Teknik dan Sains > Program Studi Teknik Elektro
Depositing User: Delvy Aplirizani -
Date Deposited: 27 Dec 2023 04:40
Last Modified: 27 Dec 2023 04:40
URI: http://repository.unas.ac.id/id/eprint/9265

Actions (login required)

View Item View Item