DAMPAK EKSTERNALISASI KONTROL PERBATASAN MELALUI PERJANJIAN MOU ITALIA DAN LIBYA (2017-2023) TERHADAP HAK ASASI IMIGRAN

Baron, James (2023) DAMPAK EKSTERNALISASI KONTROL PERBATASAN MELALUI PERJANJIAN MOU ITALIA DAN LIBYA (2017-2023) TERHADAP HAK ASASI IMIGRAN. Diploma thesis, Universitas Nasional.

[img] Text
Cover Baru.pdf

Download (4MB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (315kB)
[img] Text
BAB 2.pdf

Download (504kB)
[img] Text
BAB 3.pdf

Download (360kB)
[img] Text
BAB 4.pdf

Download (915kB)
[img] Text
BAB 5.pdf

Download (447kB)
[img] Text
BAB 6.pdf

Download (221kB)
[img] Text
Lampiran (Daftar Pustaka dan Lembar Hasil Turnitin.pdf

Download (311kB)

Abstract

Kesejahteraan dan perlindungan dari presekusi merupakan salah satu motif utama dari terjadinya kegiatan migrasi, namun sistem Dublin III menciptakan mekanisme yang memberatkan negara-negara pesisir Uni Eropa, utamanya Italia. Tindakan untuk mengatasi beban tersebut tertuang diberbagai perjanjian antara Italia dengan Libya melalui MOU Italia-Libya pada 2017 dengan melakukan eksternalisasi kontrol perbatasan, Libya menerima bantuan materil dan imateril dari Italia untuk menahan, mengurangi dan utamanya mengembalikan imigran yang melewati Laut Mediterania. Perjanjian ini menciptakan berbagai permasalahan isu kemanusiaan seperti dugaan pelanggaran hak asasi manusia, sehingga penelitian ini ditujukan untuk melihat Mengapa Perjanjian MOU Italia dan Libya pada Tahun 2017 mengakibatkan implikasi terhadap Pelanggaran Hak Asasi Manusia pengungsi? Penelitian ini menggunakan teori Hak Asasi Manusia untuk menjawab berbagai temuan terkait perjanjian Italia dan MOU serta menganalisa dampak dari perjanjian tersebut. Penelitian ini menemukan bahwa terdapat indikasi pelanggaran hak asasi manusia dengan cara menghalangi berbagai imigran dan aktor non pemerintah dalam isu kemanusiaan, namun penelitian ini juga menemukan bahwa dibutuhkan solusi jangka panjang di kawasan Timur Tengah dan Afrika agar kawasan tersebut memiliki stabilitas dan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. Penelitian ini melihat bawasannya eksternalisasi kontrol perbatasan merupakan solusi jangka pendek untuk menerapkan kontrol dikawasan perairan mediterania, namun kontrol perbatasan terbukti tidak menjadi faktor dalam mengurangi minat untuk imigran masuk ke Italia.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: J Political Science > JA Political science (General)
J Political Science > JV Colonies and colonization. Emigration and immigration. International migration
Divisions: Skripsi > Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Hubungan Internasional
Depositing User: Miss Rahma Rahmawati
Date Deposited: 19 Oct 2023 04:14
Last Modified: 19 Oct 2023 04:14
URI: http://repository.unas.ac.id/id/eprint/8370

Actions (login required)

View Item View Item