Susanti, Lusy (2023) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI PUSKESMAS PASAR MINGGU TAHUN 2023. Diploma thesis, Universitas Nasional.
Text
Cover- Daftar Lampiran.pdf Download (745kB) |
|
Text
Bab 1.pdf Download (235kB) |
|
Text
Bab 2.pdf Download (310kB) |
|
Text
Bab 3.pdf Download (300kB) |
|
Text
Bab 4.pdf Download (281kB) |
|
Text
Bab 5.pdf Download (157kB) |
|
Text
Daftar Pustaka-Lampiran.pdf Download (1MB) |
Abstract
Latar Belakang :Berdasarkan WHO tahun 2017 hampir 1,7 milyar kasus diare pada anak dengan angka kematian sekitar 525.000. beberapa faktor penyakit diantaranya pnemonia 98,54%, Campak 11,53% kasus, tuberkulosis 104,7 % kasus, malaria 100,0 % kasus dan diare 54,23%. Penderita diare dijakarta selatan tahun 2020 didapatkan 12.104, tahun 2021 didapatkan 546, tahun 2022 didapatkan 701. Berdasarkan data puskesmas pasar minggu pada tahun 2020 terdapat 824 kasus diare, tahun 2021 terdapat 31 kasus diare, tahun 2022 terdapat 78 kasus diare. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian diare pada balita di puskesmas pasar minggu tahun 2022 Metodelogi : Desain penelitian ini adalah kuantitatif analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling. Dengan jumlah 88 sampel. Intrumen penelitian ini diuji validitas dan reliabilitas dengan nilai r hitung < r tabel. Data analisis menggunakan univariat dan bivariat untuk mengetahui distribusi frekuensi dari variavel yang di ambil dan untuk mengetahui hubungan antara variabel independent dan dependen. Hasil Penelitian : Hasil penelitian didapatkan pengetahuan (p-value=0,000 < 0,05),status gizi (p-value= 0,785 > 0,05), pendapatan keluarga (p-value=0,887> 0,05). Kesimpulan : Jumlah responden dari 88 terdapat 21 yang yang mengalami terkena diaredan balita yang tidak mengalami diare 67. Kejadian diare didukung dengan beberapa faktor, diantaranya pengetahuan, status gizi dan pendapatan keluarga Saran: pengetahuan, status gizi dan pendapatan keluarga, sangat berperan penting dalam dalam kejadian diare pada balita faktor tersebut harus ditingkatkan terutama faktor pengetahuan agar tidak terjadinya diare. Kata Kunci : pengetahuan, status gizi dan pendapatan keluarga.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RB Pathology |
Divisions: | Skripsi > Fakultas Ilmu Kesehatan > Program Studi Keperawatan |
Depositing User: | - Abdurrahman - |
Date Deposited: | 16 Jun 2023 03:34 |
Last Modified: | 16 Jun 2023 03:34 |
URI: | http://repository.unas.ac.id/id/eprint/6798 |
Actions (login required)
View Item |