ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT KEPATUHAN MINUM OBAT PADA PASIEN TBC DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KECAMATAN JAGAKARSA

Patoni, Asep Ahmad (2023) ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT KEPATUHAN MINUM OBAT PADA PASIEN TBC DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KECAMATAN JAGAKARSA. Diploma thesis, Universitas Nasional.

[img] Text
COVER ASEP AHMAD PATONI.pdf

Download (568kB)

Abstract

Latar Belakang : Tuberkulosis merupakan penyakit yang dapat memberikan penularan dan mampu menginfeksi tubuh terutama bagian paru-paru disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Kepatuhan minum obat sangat penting dalam upaya penyembuhan dan mengurangi penularan, prevalensi penyakit tuberkulosis di indonesia termasuk penyakit yang menjadi penyebab tingginya jumlah kesakitan sampai pada kematian. Tujuan : penelitian yang dilakukan ini mempunyai tujuan guna memahami tentang analisis faktor-faktor yang berkaitan pada tingkatan rasa patuh minum obat pada pasien TBC. Metodologi : Metodologi penelitian yang dipakai untuk melakukan penelitian ini menggunakan rancangan Cross sectional. Terdapat sebanyak 40 sampel yang dipakai sebagai responden dengan memakai bantuan Teknik total sampling. Instrumen penelitian yang dipakai dalam bentuk kuesioner angket tentang kepatuhan minum obat TBC berdasarkan MMAS-8, pengetahuan pasien, dukungan keluarga, dukungan tenaga kesehatan, dan usia. Koefisien cronbach’s alpha 0,468 digunakan sebagai pengujian tingkat validitas dan reliabilitas pada kuesioner. Peneliti memakai descriptive statistics dan inferential statistics (ChiSquare) dalam melakukan Analisa data penelitian. Hasil Penelitian : Hasil dalam peneltian yang sudah terselesaikan menjelaskan sebanyak 40 responden tidak mempunyai hubungan signifikan dari pemahaman pasien pada tingkatan rasa patuh minum obat TBC didapat nilai P 0,869 (P > 0,05), bentuk dukungan daripada keluarga dengan tingkatan diperoleh suatu nilai yaitu P 0,119 (P > 0,05), dukungan tenaga kesehatan dengan tingkatan rasa patuh untuk meminum obat TBC diperoleh suatu nilai yaitu P 0,234 (P > 0,05) dan usia dalam tingkat kepatuhan minum obat TBC diperoleh suatu nilai yaitu P 0,112 (P > 0,05) melalui hasil penelitian dalam bentuk pengujian Chi-square. Kesimpulan dan Saran : Sebagian besar memiliki tingkat kepatuhan minum obat sedang(50%), pengetahuan pasien yang baik(80%), dukungan keluarga yang baik(57,5%), dukungan tenaga kesehatan yang baik(87,5), dan usia remaja akhir yang terkena penyakit TBC(27,5%). Diharapkan dengan bertambahnya pengetahuan tentang penyakit TBC responden dapat mengaplikasikan agar selalu patuh dalam minum obat TBC dan tidak terputus dalam pengobatan, begitu pula keluarga harus banyak mencari informasi mengenai penyakit TBC, memberikan motivasi dan bimbingan dalam menjalani pengobatan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
R Medicine > RT Nursing
Divisions: Skripsi > Fakultas Ilmu Kesehatan > Program Studi Keperawatan
Depositing User: Delvy Aprilizani -
Date Deposited: 21 Jun 2023 07:08
Last Modified: 21 Jun 2023 07:08
URI: http://repository.unas.ac.id/id/eprint/6292

Actions (login required)

View Item View Item