ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN MELALUI INTERVENSI FISIOTERAPI DADA PADA ANAK DENGAN BRONKOPNEUMONIA DI RUANG PICU RSUD BANTEN

DARMAWAN, ADITYA (2022) ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN MELALUI INTERVENSI FISIOTERAPI DADA PADA ANAK DENGAN BRONKOPNEUMONIA DI RUANG PICU RSUD BANTEN. Diploma thesis, Universitas Nasional.

[img] Text
ADITYA DARMAWAN.pdf

Download (953kB)

Abstract

Latar Belakang: Berdasarkan catatan Medical Record di RSUD Banten jumlah Bronkopneumonia adalah 1724 jiwa dan Medical Record RSUD Banten didapatkan data 2 tahun terakhir (Januari 2020 sampai Desember 2021), ditemukan paling banyak menyerang bayi dan balita yaitu sebanyak 563 orang dengan rata-rata anak dibawah 5 tahun dan menduduki 10 besar penyakit terbanyak yang ada di Ruang anak dan picu. Tujuan: Menganalisis Asuhan Keperawatan Melalui Intervensi Fisioterapi Dada pada Anak dengan Bronkopneumonia di Ruang Picu RSUD Banten Implementasi: Tindakan keperawatan mulai dilakukan pada pasien AN 28-30 Januari 2022 dan an.MC 12-14 juli 2022 Implementasi pada masalah keperawatan utama bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan sekresi yang tertahan dan hipersekresi jalan nafas yaitu memberikan fisioterapi dada untuk membantu mengeluarkan dan membersihkan sekret dan pasien dapat bernafas bebas dan tubuh mendapatkan oksigen yang cukup. Hasil: Hasil evaluasi tindakan keperawatan yang dilakukan selama tiga hari terbukti bahwa fisioterapi dada yang diberikan pada pasien 1 dan 2 dengan hasil pola napas membaik/eupneu, suara nafas tambahan seperti ronkhi terdengar berkurang pada saat auskultasi pada An.AN di bagian paru kanan dan pada An.MC di bagian paru kiri sudah bersih dan di bagian paru kanan sudah berkurang perbaikan tidak terlalu banyak pada saat awal pengkajian/sebelum dilakukan fisioterapi dada, produksi sputum berkurang tidak terlalu banyak slem di bagian mulut saat suction, frekuensi napas membaik pada An.AN RR 42x/menit dan An.MC RR 52x/menit, pengguna otot bantu nafas tidak terlalu dalam. Simpulan dan Saran: Pemecahan masalah keperawatan utama pada klien dengan bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan sekrsi yang tertahan dan hipersekresi jalan nafas dapat dilakukan dengan memberikan intervensi fisioterapi dada. Diharapkan dapat mengembangkan pengetahuan serta wawasan khususnya mengenai ilmu riset keperawatan anak dan dapat mengaplikasikan penatalaksanaan manajemen jalan nafas dengan cara non farmakaologi yaitu dengan memberikan firioterapi dada untuk membantu mengeluarkan dan membersihkan sekret dan pasien dapat bernafas bebas dan tubuh mendapatkan oksigen yang cukup

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
R Medicine > RT Nursing
Divisions: Skripsi > Fakultas Ilmu Kesehatan > Program Studi Keperawatan
Depositing User: - Abdurrahman -
Date Deposited: 03 Jan 2023 04:22
Last Modified: 03 Jan 2023 04:22
URI: http://repository.unas.ac.id/id/eprint/6222

Actions (login required)

View Item View Item