Chairina, Astri (2022) RELASI KUASA DAN KETERLIBATAN NELAYAN TRADISIONAL DALAM PROGRAM KONSERVASI DI DESA LABUHAN JAMBU KECAMATAN TARANO NUSA TENGGARA BARAT. Diploma thesis, Universitas Nasional.
Text
COVER.pdf Download (914kB) |
|
Text
BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (258kB) |
|
Text
BAB II KAJIAN PUSTAKA.pdf Download (438kB) |
|
Text
BAB III METODOLOGI PENELITIAN.pdf Download (174kB) |
|
Text
BAB IV DESKRIPSI DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN.pdf Download (731kB) |
|
Text
BAB V PENUTUP.pdf Download (52kB) |
|
Text
LAMPIRAN-LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
Abstract
Pada konteks kawasan konservasi, pembagian zonasi atau wilayah seringkali berkonflik dengan kebutuhan masyarakat yang hidup di sekitarnya. Sehingga, seringkali ada ketimpangan kuasa yang dianggap merugikan masyarakat dengan adanya pembatasan wilayah untuk beraktifitas. Desa Labuhan Jambu menerapkan program konservasi melalui pemanfaatan pariwisata berbasis masyarakat sebagai bentuk dukungan terhadap konservasi hiu paus yang habitatnya merupakan kawasan perikanan bagi nelayan setempat. Penelitian ini ditujukan untuk mempelajari bagaimana bentuk relasi kuasa antara nelayan tradisional yang terdampak oleh program tersebut, dengan pemerintah desa dan Conservation nternational selaku NGO yang bekerja sebagai pendamping masyarakat dalam melaksanakan program konservasi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, sehingga hasil penelitian dapat dijelaskan secara deskriptif secara mendalam dan dilakukan dalam jangka waktu penelitian lapangan selama dua minggu di Desa Labuhan Jambu Kecamatan Tarano Kabupaten Sumbawa Nusa Tenggara Barat. Pengumpulan data dilakukan dengan pengumpulan informasi berupa observasi dan wawancara angsung bersama dengan empat orang informan dengan satu orang nforman kunci. Penelitian ini dianalisis melalui analisa deskriptif kualitatif dan mengacu pada konsep kekuasaan menurut Michael Foucault dan juga Tania M Li dalam melihat relasi dalam kekuasaan tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa relasi kuasa yang terbentuk dalam pengelolaan program konservasi di desa labuhan jambu berbeda dengan konsep pengelolaan konservasi lain yang bersifat konfliktual. Hal tersebut disimpulkan dari adanya manfaat yang dirasakan oleh masyarakat secara ekonomi dan juga adanya akses yang diberikan terhadap nelayan erhadap pengambilan keputusan untuk ikut terlibat dalam pengelolaan hingga perumusan peraturan desa mengenai pengelolaan konservasi.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology |
Divisions: | Skripsi > Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Sosiologi |
Depositing User: | Delvy Aprilizani - |
Date Deposited: | 14 Oct 2022 07:12 |
Last Modified: | 14 Oct 2022 07:12 |
URI: | http://repository.unas.ac.id/id/eprint/5858 |
Actions (login required)
View Item |