PELAYANAN KESEHATAN LANSIA PENGGUNA KARTU INDONESIA SEHAT SEBAGAI BENTUK INTERAKSI SIMBOLIK PADA MASA PANDEMI COVID-19

Januar, Roslaini Anista (2022) PELAYANAN KESEHATAN LANSIA PENGGUNA KARTU INDONESIA SEHAT SEBAGAI BENTUK INTERAKSI SIMBOLIK PADA MASA PANDEMI COVID-19. Diploma thesis, Universitas Nasional.

[img] Text
COVER, ABSTRAK, KATA PENGANTAR, DAFTAR ISI (2).pdf

Download (404kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (207kB)
[img] Text
BAB 2.pdf

Download (258kB)
[img] Text
BAB 3.pdf

Download (251kB)
[img] Text
BAB 4.pdf

Download (630kB)
[img] Text
BAB 5.pdf

Download (106kB)
[img] Text
Lampiran.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini berfokus pada Pelayanan Kesehatan Lansia Pengguna Kartu Indonesia Sehat Sebagai Bentuk Interaksi Simbolik Pada Masa Pandemi Covid-19. Peneliti memilih puskesmas Tajurhalang sebagai lokasi penelitian terkait dengan pelayanan kesehatan pada Lansia. Dimana, Lansia rentan terpapar penyakit apalagi di masa pandemi. Oleh karena itu penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui bagaimana bentuk interaksi simbolik menurut George Herbert Mead dalam pelayanan kesehatan kepada lansia pengguna Kartu Indonesia Sehat dan untuk mengetahui faktor pendorong dan penghambat lansia dalam memeriksakan kesehatan pada masa pandemi covid-19. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan Kualitatif dengan menggunakan Teori Interaksionisme Simbolik George Herbert Mead. Adapun hasil penelitian ini yang dapat menjawab permasalahan yang ada mengacu pada tiga konsep yaitu, pikiran, diri dan masyarakat. Ketiga konsep tersebut saling berhubungan dalam membentuk interaksi sehingga dapat menghasilkan simbol-simbol dari pelayanan puskesmas dan kegiatan posbindu. Mengenai konsep pikiran, diri dan masyarakat, simbol-simbol yang dihasilkan dari interaksi tersebut yaitu, melalui leaflet, pamflet dan banner sebagai simbol peringatan atau pengumuman agar masyarakat dapat mengetahui dan mencegah penuralan covid-19, kartu indonesia sehat sebagai simbol jaminan kesehatan atau identitas pemiliknya, agar pemiliknya dapat memeriksakan kesehatan diri melalui puskesmas atau rumah sakit, kegiatan posbindu sebagai simbol upaya pencegahan, dan mendeteksi penyakit lebih dini, dan terakhir melalui pesan siaran langsung yang diberikan para kader termasuk simbol stimulus atau pendorong untuk memotivasi agar lansia terlibat secara aktif dalam kegiatan posbindu.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
H Social Sciences > HM Sociology
J Political Science > JA Political science (General)
Divisions: Skripsi > Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Sosiologi
Depositing User: - Abdurrahman -
Date Deposited: 06 Oct 2022 02:53
Last Modified: 06 Oct 2022 02:53
URI: http://repository.unas.ac.id/id/eprint/5608

Actions (login required)

View Item View Item