Analisis Vegetasi Hutan Di Sekitar Sungai Derajoy dan Krakacoy Pegunungan Muller Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah.

Tang, Edward (2013) Analisis Vegetasi Hutan Di Sekitar Sungai Derajoy dan Krakacoy Pegunungan Muller Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah. Diploma thesis, Universitas Nasional.

[img] Text
2020-07-27-10-15-43-01.pdf

Download (12MB)

Abstract

Hutan Indonesia merupakan salah satu hutan tropis terluas ketiga di dunia dan ditempatkan pada urutan kedua dalam hal tingkat keanekaragaman hayatinya. Namun, keadaan hutan Indonesia saat ini dari sisi ekologi, ekonomi dan sosial semakin menurun. Diperkirakan, terdapat lebih dari 3000 jenis pohon di hutan Kalimantan. Kawasan vegetasi di suatu tempat akan berbeda dengan vegetasi di tempat lain karena perbedaan faktor lingkungannya. Untuk melihat kondisi vegetasi suatu habitat dalam suatu kawasan hutan, diperlukan analisis vegetasi. Penelitian analisa vegetasi dilakukan dengan tujuan untuk mengkaji komposisi dan keanekaragaman jenis tumbuhan di kawasan hutan primer Sungai Derajoy dan Sungai Krakacoy Pegunungan Muller (.Hearth of Borneo) Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah dengan luas petak keseluruhan 3.2 ha. Penelitian ini dimulai dari bulan Juni hingga juli 2012. Pegunungan Muller adalah jajaran pegunungan yang berada pada perbatasan tiga provinsi Kalimantan, yaitu Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur dengan luas 860.000 ha. Hasil analisis vegetasi hutan Sungai Derajoy (LI) tercatat sebanyak 920 individu, 131 marga, 249 jenis dan 50 suku sedangkan lokasi hutan Sungai Krakacoy (L2) sebanyak 737 individu, 116 marga, 218 jenis dan 42 suku. Hasil analisis data menunjukkan bahwa indeks nilai penting jenis tertinggi di lokasi LI yaitu jenis tumbuhan Pertusadina eurhyncha dari suku Rubiaceae, sedangkan pada lokasi L2 yaitu pada tumbuhan Dillenia excelsia dari suku Dilleniaceae. Secara umum kawasan LI dan L2 tidak terdapat perbedaan yang bermakna antara komposisi jenis dan keanekaragaman jenis tumbuhan tapi kedua kawasan tersebut memiliki tingkat keanekaragaman jenis yang tinggi yaitu diatas nilai indeks 4 ini membuktikan bahwa kedua lokasi tersebut merupakan hutan primer.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Q Science > QK Botany
Divisions: Skripsi > Fakultas Biologi > Program Studi Biologi
Depositing User: Miss Yulia Zahra Yamini
Date Deposited: 07 Oct 2020 03:54
Last Modified: 07 Oct 2020 03:54
URI: http://repository.unas.ac.id/id/eprint/1755

Actions (login required)

View Item View Item