Amalia, Lita Bunga (2008) Struktur Komunitas Meiofaima di Perairan Sekitar Pulau Waigeo, Raja Ampat, Papua Barat. Diploma thesis, Universitas Nasional.
Text
2020-07-14-11-19-34-01.pdf Download (10MB) |
Abstract
Raja Ampat adalah salah satu kabupaten di provinsi Papua Barat. Yang memiliki 610 pulau, diantaranya adalah Pulau Waigeo. Memiliki jenis karang dan ikan dengan keanekaragamanan tertinggi di dunia, juga ditemukan meiofauna yang berperan penting sebgai produsen. Tingginya daya tarik sumber daya alam lautan maupun daratan yang dimiliki Kepulauan Raja Ampat mengundang untuk pemanfaatan secara berlebihan, sehingga dapat merusak wilayah tersebut. Penelitian tentang struktur komunitas meiofauna di perairan sekitar Pulau Waigeo, Raja Ampat, Papua Barat dengan tujuan untuk mengetahui kelimpahan dan keanekaragaman taksa meiofauna yang ada di perairan tersebut, telah dilakukan pada tanggal 24 November - 6 Desember 2007, terdiri atas 8 stasiun dengan ke dalaman 50 m sampai dengan 3969 m. Pembagian kedalaman ini mengikuti jalur peijalanan kapal. Komposisi taksa meiofauna di perairan Pulau Waigeo sebanyak 14 taksa, diantaranya seperti Copepoda, Gastropoda/bivalvia, Nematoda dan Polychaeta yang selalu ditemukan pada tiap kedalaman. Komposisi taksa antar stasiun bervariasi dan jumlah taksa antar stasiun sama. Indeks keanekaragaman pada tiap stasiun tergolong cukup tinggi. Nilai indeks keseragaman meiofauna relatif rendah, hal tersebut menunjukan terdapat dominansi dari taksa meiofaima yang ada seperti Copepoda dan Nematoda di setiap stasiun. Kelimpahan individu meiofauna antar stasiun bervariasi.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QH Natural history > QH301 Biology Q Science > QR Microbiology |
Divisions: | Skripsi > Fakultas Biologi > Program Studi Biologi |
Depositing User: | Miss Yulia Zahra Yamini |
Date Deposited: | 07 Oct 2020 01:03 |
Last Modified: | 07 Oct 2020 01:03 |
URI: | http://repository.unas.ac.id/id/eprint/1726 |
Actions (login required)
View Item |